Kapolsek Maulafa Hadiri Panen Jagung Bersama di Fatukoa, Wujud Dukungan Swasembada Pangan Tahun 2025.

Tribratanewskupangkota.com — Dalam rangka mendukung program Swasembada Pangan Tahun 2025, telah dilaksanakan kegiatan panen jagung bersama, bertempat di lahan kelompok tani Berkat RT/RW 025/008, Kelurahan Fatukoa, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang.

Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 10.20 Wita hingga 11.35 Wita ini, dihadiri oleh sejumlah pejabat pemerintah dan tokoh masyarakat, termasuk Kapolsek Maulafa AKP Fery Nur Alamsyah, S.H.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Asisten II Sekretariat Daerah Kota Kupang, Ignasius Lega, S.H yang mewakili Wali Kota Kupang, Kepala Dinas Pertanian Kota Kupang Matheus Harry Da Costa, S.Sos., M.Si, Plt. Camat Maulafa, Gabriel Meo Wio, S.P, Plt. Lurah Fatukoa, Oktovianus Nifu, S.E, Pengawas Benih Tanaman Kota Kupang Erik, serta tokoh adat, Ketua RW. 08, perwakilan RT 23–25, dan anggota kelompok tani “Berkat Satu” yang berjumlah 15 orang.

Acara diawali dengan pengalungan selendang oleh Tokoh Adat Kelurahan Fatukoa, sebagai bentuk penghormatan kepada para tamu kehormatan.

Dalam sambutannya, Ketua Kelompok Tani "Berkat Satu" Imanuel Adonis menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian pemerintah terhadap sektor pertanian, serta berharap adanya perbaikan infrastruktur jalan menuju lahan pertanian agar aktivitas petani semakin lancar termasuk distribusi hasil panen.

Plt. Camat Maulafa dalam sambutannya memberikan apresiasi terhadap semangat para petani dan menegaskan komitmen pemerintah kecamatan dalam mendukung pengembangan sektor pertanian di wilayah Maulafa.

Kepala Dinas Pertanian Kota Kupang menyampaikan laporan hasil panen jagung jenis Lamuru yang mencapai ±6 ton per hektar. 

"Metode penanaman sudah sesuai dengan standar budidaya jagung modern. Yang membanggakan, hasil panen ini akan dijadikan benih untuk dibagikan kepada kelompok tani lainnya di wilayah Kota Kupang, dalam rangka meningkatkan kualitas produksi pertanian secara berkelanjutan" jelas Harry Da Costa.

Ia juga menekankan perlunya peran serta sektor swasta yang lebih aktif dalam mendukung produksi pertanian.

Sementara itu, Asisten II Sekretariat Daerah Kota Kupang, yang sekaligus membuka kegiatan secara resmi, mengimbau masyarakat untuk turut menjaga ketertiban lingkungan dan mendukung pembangunan infrastruktur jalan.

"Keterlibatan semua pihak, mulai dari menjaga lingkungan hingga memperbaiki infrastruktur, sangat penting untuk mendukung aktivitas pertanian kita menuju kemandirian pangan," pesannya.

Kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah, aparat kepolisian, dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan daerah.

Mendampingi Kapolsek Maulafa, Bhabinkamtibmas Kelurahan Fatukoa AIPDA Endy Soleman Boko bersama personel Polsek Maulafa turut hadir sekaligus memberikan pengamanan selama kegiatan berlangsung agar situasi tetap aman dan kondusif.

Dengan hasil panen yang memuaskan dan rencana distribusi benih kepada kelompok tani lain, kegiatan Panen Jagung Bersama di Kelurahan Fatukoa ini diharapkan menjadi langkah awal dalam mewujudkan kemandirian pangan dan kesejahteraan petani di Kota Kupang. (DL)