Kapolda NTT Resmikan Dua Sumur Bor di Maulafa, Wujud Nyata Kepedulian Polri pada Kebutuhan Air Bersih Warga.

Kapolda NTT Resmikan Dua Sumur Bor di Maulafa, Wujud Nyata Kepedulian Polri pada Kebutuhan Air Bersih Warga.

Tribratanewskupangkota.com Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), Irjen Pol. Dr. Rudi Darmoko, S.I.K., M.Si, meresmikan penggunaan dua sumur bor di Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, pada (Kamis, 18/9/2025) sebagai bagian dari upaya membantu masyarakat dalam mengatasi kekurangan air bersih.

 

Kegiatan peresmian dilakukan di dua lokasi berbeda, yakni di RT. 023 Kelurahan Sikumana dan RT. 010 Kelurahan Fatukoa. Di lokasi pertama, Kapolda NTT disambut secara adat dengan pengalungan selendang sebagai bentuk penghormatan dari warga.

Ketua RT. 023 Kelurahan Sikumana dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan sumur bor yang diberikan. Ia juga berharap adanya bantuan tambahan berupa instalasi pipa, agar air dapat langsung dialirkan ke rumah-rumah warga.

 

Menanggapi hal tersebut, Irjen Rudi Darmoko menyatakan kesiapan Polda NTT untuk terus membantu masyarakat, termasuk dalam penyediaan penerangan jalan umum jika diperlukan. Ia menegaskan bahwa program ini merupakan bantuan dari para donatur dan dermawan yang ingin berbagi rejeki demi kesejahteraan masyarakat.

 

“Sumur bor ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi warga, sehingga mereka tidak perlu lagi membeli air bersih. Saya minta agar fasilitas ini dijaga dan dirawat bersama,” pesan Kapolda.

 

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti, pengguntingan pita, dan penyalaan keran air sebagai simbol dimulainya pemanfaatan sumur bor oleh warga.

Dalam sesi wawancara bersama awak media, Irjen Rudi Darmoko dengan didampingi Wakapolda NTT, Pejabat Utama Polda NTT dan Kapolresta Kupang Kota menjelaskan, bahwa hingga saat ini, Polda NTT telah membangun sekitar 40 titik sumur bor lengkap dengan bak penampungan air di berbagai wilayah.

 

"Lokasi pengeboran ditentukan berdasarkan usulan masyarakat, dan sumur-sumur ini tak hanya bermanfaat untuk kebutuhan rumah tangga, tetapi juga untuk lahan pertanian," sebut Kapolda.

Di lokasi kedua, yakni di RT. 010 Kelurahan Fatukoa, warga menyambut penuh antusias. Salah satu tokoh masyarakat, Yulius Amtiran, menyampaikan bahwa selama ini Fatukoa sangat kesulitan mendapatkan air bersih, terlebih saat musim kemarau.

 

“Kami sangat bersyukur. Dulu untuk mencuci saja kami harus pergi ke kali. Sekarang, air sudah dekat dan nyata,” ujarnya.

 

Ia juga menambahkan bahwa air yang tersedia kini tak hanya memenuhi kebutuhan rumah tangga, tapi juga mendukung kegiatan pertanian warga. 

"Kolaborasi antara Polri dan masyarakat ini, diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan," harap Irjen Rudi Darmoko. 

 

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakapolda NTT Brigjen Pol. Baskoro Tri Prabowo, S.I.K., M.H, para Pejabat Utama Polda NTT, Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol. Djoko Lestari, S.I.K., M.M, Wakapolresta Kupang Kota AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata, S.I.K., M.H, Kapolsek Maulafa AKP Fery Nur Alamsyah, S.H, serta tokoh masyarakat, agama dan warga setempat. (AN)