KAPOLSEK ALAK IKUT BERPARTISIPASI DALAM ACARA PENANAMAN TERUMBU KARANG DALAM RANGKA MEMPERINGATI HUT ARMADA RI KE-74

KAPOLSEK ALAK IKUT BERPARTISIPASI DALAM ACARA PENANAMAN TERUMBU KARANG DALAM RANGKA MEMPERINGATI HUT ARMADA RI KE-74
Tribratanewskupangkota.com - Kapolsek Alak Kompol I Gede Sucitra telah berpartisipasi dalam Acara Pelayaran bersama TK Hang Tuah dan "Acara Penanaman terumbu karang dalam rangka memperingati HUT Armada RI ke-74 Tahun 2019". Pada Hari Selasa (17/12/2019) Sekitar pukul 08.00 wita bertempat di Mako Lantamal VII Kupang Desa. Bolok Kec. Kupang Barat Kab. Kupang Kegiatan tersebut di hadiri oleh Komandan Lantamal VII, Wadan Lantamal VII, Para Asisten Danlantamal VII, Dansatrol Lantamal VII, Dan KRI SIM-369, Dan KRI USH-359, Danyonmarhanlan VII, Danlanudal Kupang, Danramil Alak, Perwakilan Polairud Polda NTT, Kadis KP Prov.NTT, GM Pelindo III Cab. Tenau Kupang, Kepala BKKPN Kupang, Kepala SPKKL Kupang, Dir Poltek KP Kupang, Perwakilan PSDKP Kupang, Perwakilan KSOP Kupang, Pers Mako Lantamal VII, Pers Yonmarhanlan VII, Pers Lanudal Kupang, Pers KRI USH & SIM, Siswa/i SUPM Kupang, Siswa/i SMK N 7 Kupang, Pers BKKPN Kupang dan tamu undangan yang berjumlah -+ 200  Orang Acara Pelayaran bersama TK Hang Tuah dan Penanaman Terumbu Karang ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati hari Armada tahun 2019, pelayaran bersama kali ini menggunakan KAL Weling yang diikuti sebanyak 200 orang siswa dan Pendamping dengan route dermaga Lantamal VII kemudian ke perairan Kupang dan kembali lagi ke dermaga Lantamal VII. Kegiatan pelayaran bersama ini bertujuan agar tertanam dalam diri anak generasi penerus bangsa tentang jati diri bangsa Indonesia sebagai bangsa bahari dan menumbuhkan kembali visi maritim yang selama ini tampaknya semakin memudar. Saat ini kondisi terumbu karang yang masih baik hanya 30 persen, sedang sisanya 70 persen dalam kondisi rusak dan rusak berat. Banyak aktivitas manusia yang merusak karang, seperti penggunaan bom untuk menangkap ikan, potassium dan pencemaran sampah serta aktivitas lainnya. Selain itu kesadaran masyarakat yang kurang untuk melestarikan lingkungan menambah berat tekanan terumbu karang, aksi penyelematan terumbu karang diharapkan mampu menyelamatkan potensi kekayaan laut Indonesia melalui upaya melindungi dan melestarikan sumber daya terumbu karang secara berkelanjutan. (J)